Thursday, November 21, 2024

Siswi SMK Berhijab

News Online Itil

Cerita Sex Siswi SMK Berhijab – Rasanya tak ada satu kenikmatan apapun di belahan bumi ini yang mampu menandingi ataupun menyamai dari nikmatnya kala bersetubuh dengan seorang wanita berjilbab yang masihperawan. Apalagi perawan berjilbabnya masih ABG.

Begitulah kira kira pernyataan atau kenyataan yang dianut oleh seorang bajingan yang sedang dilanda birahi. Kejadian pemerkosaan persisnya adalah sebagai berikut: Sarah Aminah siswi kelas 2 sebuah SMK swasta, sore itu hendak pulang sekolah.

Namun pada saatsiswi berjilbab itu melintasi lokasi sebuah perkebunan dimana ia biasa lewat tiba-tiba sepasangtangan kekar membekapnya dari belakang seraya kemudian menyeret paksa siswi berjilbab itu kedalam perkebunan karet yang amat sepi itu.

Cerita Sex Siswi SMK Berhijab
Cerita Sex Siswi SMK Berhijab

Tersange Sarah Aminah berjuang sekuat tenagamemberontak namun sia-sia saja karena pria bertopeng ski yang menyergapnya itu terlalu kuat.Sesaat kemudian lelaki dan calon korbannya itu tiba didepan disebuah gubuk yang nampaknyasebuah tempat beristirahat bagi para pekerja kebun.

Lalu diseretnya siswi berjilbab itu kedalamseraya menutup pintu gubuk rapat-rapat. Dijungkalkannya tubuh Sarah Aminah ke atas matrasyang ada didalam ruangan gubuk itu seraya melucuti pakaiannya sendiri hingga telanjang bulat. Nampak kemaluan pria bertopeng itu mengacung tegak sepertinya ia sudah tidak sabar lagi memperkosa siswi SMK berjilbab itu.

Sarah Aminah yang terlentang diatas matras nampak panik seraya menjerit ia berusaha kabur.Namun apadaya sebuah pukulan keras mendarat telak diperutnya. ?Akkhh??, pekiknyatertahan menahan sakit sambil terjerembab diatas matras.

Tubuhnya terbaring melengkungdengan tangannya memegangi perutnya yang ditonjok tadi. Belum sempat hilang rasa sakitpukulan diperutnya tadi tiba-tiba pria bertopeng yang telah telanjang bulat itu menyingkap rokabu-abu panjang seragam sekolahnya keatas sampai sebatas pinggang. Nampak sepasang pahadan betis mulus miliknya dihiasi sepasang sepatu kulit serta kaus kaki putih panjang.

“Ampun pak tolong jangan perkosa saya”, pinta Sarah Aminah memelas. Pria bertopeng itu tidak menghiraukannya malah menampar wajah cantiknya hingga siswiberjilbab itu tidak mampu berkata apa-apa lagi selain menjerit tertahan sambil menangistersedu-sedu.Tangan kasar pria itu mulai melucuti celana dalam Sarah Aminah.

Belahan vaginayang nampak ditumbuhi bulu-bulu halus miliknya kelihatan mengundang selera pria itu. Diraba-rabanya vagina dara berjilbab yang masih mengenakan seragam sekolah namun rok abu-abupanjangnya yg sudah tersingkap itu dengan tangan kanannya sembari terkadang jari tengahnyamasuk menusuk-nusuk kedalam.

Gadis berjilbab itu menggelinjang seraya kedua tangannyamencengkeram erat pinggiran matras. Seumur hidupnya belum pernah ia merasakan perlakuanseperti ini.Dalam hati Sarah Aminah hanya bisa menjerit seraya mengutuk nasibnya yang sial.

Kepalanya yang terbungkus rapi jilbab warna putih itu hanya bisa menggeleng-geleng pelan serayamenahan perasaan aneh yang mulai merasuki dirinya. Dengan air mata berlinang bibirnyamendesah pelan sedangkan tubuhnya terkadang menggelinjang pelan.

Kelihatannya perlakuan pria bertopeng itu perlahan membuat alam bawah sadarnya mulai terangsang.Kemaluan milik siswi berjilbab itu perlahan mulai basah oleh lendir yang keluar dari dalamvagina. Melihat calon korbannya itu mulai terangsang akibat permainan jemarinya tangan kirisang pria durjana beringsut menjamah kancing hem putih seraya melepasnya satu persatusembari tangan kanannya tetap mengobel kemaluan si dara berjilbab.

Tampak sepasang payudara nan ranum milik ABG berjilbab yang tertutup oleh BH dan bawahan jilbab putihnya. Disibaknya bawahan jilbab putih itu seraya menyingkap BHnya. Payudara yangbulat padat dengan sepasang putting coklat nampak tegak mengacung.

Lalu tangan kiri priadurjana itu kini sibuk memilin dan meremas putting dan buah dada milik Sarah Aminah. Semakinlama gerakan mengelinjang tubuh siswi berjilbab itu semakin intens. Nafasnya naik turunterengah-engah sedang bibirnya mendesah perlahan.

Kelihatannya ABG berjilbab itu mulai tenggelam dalam birahi akibat perlakuan lelaki bertopeng itu. Jemari kanan pria itu mulai basah oleh cairan yang mengucur dari dalam vagina Sarah Aminah.Dan lelaki bertopeng itupun menghentikan permainan jemarinya dari vagina dan buah dadadara SMK berjilbab itu.

Pria itu ingin segera merasakan kenikmatan vagina legit milik korbannyaitu. Dilebarkannya kedua paha sang gadis berjilbab itu seraya mengarahkan penis yang besarmiliknya kearah vagina Sarah Aminah. Dan,

“Aakkhhh…”, jerit gadis berjilbab itu menahan rasa sakit yang ada diselangkangannya itu. Matanya terpejam seraya menggigit bibir bawahnya. Kedua tangannya mencengkeram eratmatras. Nafasnya tersengal-sengal menahan sakit.

Perlahan senti demi senti penis pria ituberpenetrasi kedalam vagina perawan sang siswi berjilbab korbannya. Belahan vagina dara itunampak menggembung seiring dengan masuknya penis tersebut.

Sesaat kemudian ia memberi nafas kepada gadis belia berjilbab yang ditidurinya itu agar kemaluannyanya dapat menyesuaikan diri terlebih dahulu dengan ukuran penisnya yang begitubesar merangsang, sehingga terlihat bibir kemaluannya telah ikut melesak masuk kedalam pulatatkala dipaksa harus menelan batang penis lelaki itu yang kini sudah menancap pada vaginanya disela-sela kedua belah pahanya yang terbuka.

Kenikmatan demi kenikmatan yang dirasakan oleh bajingan itu ternyata sangat bertolakbelakang sekali dengan apa yang dirasakan siswi berjilbab itu kini. Ia yang baru kali ini disebadani oleh seorang lelaki begitu merasakan kesakitan yang amat tak terperikan.

Jeritannya yang tertahan begitu terdengar berulang kali seakan tiada henti mengiringi kemenangan lelakiperkasa itu yang berhasil menaklukkannya dan membuat Sarah Aminah dengan terpaksamerelakan keperawanannya tanpa ampun dibawah dekapan lelaki bajingan yangmemperkosanya secara brutal ini.

Sementara jilbab putih sebahu milik gadis itu seakan terlecut-lecut mengikuti arah kepalanyayang terus terbanting-banting di atas matras ke kiri dan ke kanan seakan tak rela atas apa yangterjadi menimpa dirinya ini. Linangan air matanya turun berderai lagi membasahi kembali kedua pipi mulusnya serta mengisi alur bekas air mata lalunya yang telah mengering.

Didekapnya tubuh gadis belia berjilbab yang kini berada dibawahnya dan dada bidang perkasanan sarat dengan bulu-bule lebatnya itu menekan kedua belah payudara korbannya.

Wajah lelaki itu menelusuri leher jenjang yang tertutup jilbab putih dari siswi SMK itu sehinggamembuat kepala Sarah Aminah tak lagi dapat bergolek kesana kemari. Dipagutnya leher jenjang sang perawan berjilbab itu dengan rakusnya dari pangkal telingasampai pundak kanannya, melumuri area itu dengan air liur kemenangannya.

Puting susu sebelah kiri gadis itu yang semakin mekar ranum memerah dipilin oleh pertemuan ibu jari dantelunjuk tangan kanannya yang kasar, dengan gencar diremas-remasnya bongkahan dagingsusu yang masih mencuat indah keatas dan sama sekali belum kelihatan turun sama sekali sertamasih berbentuk bulat kenyal dan memadat indah mempesona nan menghiasi bagian dadanyayang jatuh dalam dekapan sang pria jahanam itu.

Itil V3

Ciuman ganas penuh birahi yang luar biasa buas dari sang durjana kepada korbannya menutupisuara erangan dan rintihan siswi berjilbab itu. Kedua bibir dari insan berlainan jenis ini bertemuseketika dalam peraduan adegan indah persetubuhan nan terlarang itu.

Lidah lelaki itu telah memasukkirongga mulut mungil sang dara berjilbab yang terpejam erat dan menari-nari di dalamnyaberusahaTerus didera bertubi-tubi ciuman sang lelaki, kini Sarah Aminah hanya bisa pasrah merelakanlidahnya yang telah dikaitkan oleh tarian lidah lelaki tersebut yang elastis, kadang pula lemasseperti tali yang meliuk-liuk maupun mengait lidah mungilnya.

Setelah dirasanya telah puasmencicipi keperawanan sang dara, kini penis yang cukup lama terbenam di dasar vagina itu kiniditariknya perlahan dan kedua jembut mereka yang tadinya melekat erat seakan telah menjadisatu itu mulai terpisah ruah.

“Psshh…! sleph.. wes hewess..!”, suara yang ditimbulkan dari pelepasan batang pelir yangtertancap pada kemaluan sang perawan itu begitu sangat khas sekali di telinga dan prosesterenggutnya kesucian gadis berjilbab itu dimulailah.

Kini seiring dengan pergerakan urat intim lelaki jahanam itu yang telah keluar sepertiga dariukuran batangnya dari dalam belahan intim kemaluan dara berjilbab itu yang merekahmembuat bibir-bibir vagina korbannya menjadi ikut tertarik sampai monyong kedepan.

Bersamaan itu pula dari sela-sela lubang vaginanyanya dimana kulit-kulit kemaluan bajingan itubersarang didalamnya, kini tampak berkilat-kilat basah oleh lendir vaginanya yang melumasi jajaran tonggak daging pelirnya mulai menetes darah segar kesuciannya yang pada akhirnyaberhasil direnggut paksa jua dari tubuhnya.

“Mmpphff! Ugh! Ughff!!”, itulah suara rintihan dari seorang dara berjilbab yang terdengar saatkeperawannya telah terenggut seutuhnya oleh sang lelaki maniak durjana pemetik bunga nanpenuh nista ini, sementara sela-sela vaginanya yang telah diluluh lantakkan itu masih berdesis-desis tatkala melepaskan batang pelir lelaki tersebut dari dasar peranakkannya diiringi senyumkemenangan kepala rampok itu.

Mulut lelaki itu melahap belahan payudara kanan gadis itu dan menelan puting susunyasekaligus, lalu disedot-sedot dengan buas penuh dengan nafsu hewaniah.

Tubuh setengahtelanjang siswi SMK berjilbab itu sampai menggeliat-liat dibuatnya seiring dengan dimulainyahentakkan pinggul lelaki itu diantara kedua kaki indah mengangkang dengan rok panjang abu-abu yang tersingkap sampai sepinggang.

Kini korbannya yang mengenakan jilbab putih itu telah takluk pada kejantanannya. Derai-deraiair mata di pipi mulusnya itu telah dibersihkan pula oleh telapak tangannya yang kekar. Sepasang betisnya yang masih mulus terbentang kencang itu kini dikepitnya diantara keduaketiak dari lengan perkasanya kiri dan kanan.

Kaki-kaki indah yang masih memakai sepatuwarna hitam dengan kaus kaki panjang berwarna putih yang terjuntai itu tampak bergerak-gerak seiring hujaman lelaki bajingan itu pada lubang vaginanya dan seragam putih abu-abuyang teringkap itu sudah bermandikan oleh peluh persetubuhan terhempas-hempas dibuatnya.

Dengan posisi setengah jongkok lelaki jahanam itu terus menggenjot tubuh Sarah Aminah yangmasih begitu kencang dan padat diusia mudanya.

Kedua tungkai paha gadis itu kini ditekan olehkedua tangannya sehingga kangkangannya semakin jelas dan lebar dengan kedua tumit kakiindahnya bertumpu pada kedua belah pundak berkulit gelap sang durjana tersebut.

Wajahnya yang cantik dengan jilbab putihnya semakin mendongak kebelakang Kedua kakinya semakintertarik keatas bertopang pada pundak kiri dan kanan sang lelaki jahanam yang telah leluasamenikmati kehangatan tubuh mudanya itu.

Dalam posisi yang sebegitu rupa ini membuat bongkahan dari pantat gadis yang berkulit putihmulus licin itu semakin mencuat keatas mempertontonkan lonjakan-lonjakan kejantanan lelakiitu yang masih terlihat seret keluar masuk pada vaginanya.

Kedua biji pelir lelaki itu yangterpontang-panting menabrak-nabrak jalan masuk lobang pantatnya semakin nyata mengiringilelehan lendir kewanitaannya yang telah bercampur aduk dengan darah kesuciannya nan terusmenggenangi mulut vaginanya dan dijadikan bulan-bulanan olehnya.

Cairan surgawi kepunyaangadis berjilbab itu telah merembes sampai membasahi lubang anusnya yang begitu kecil takberdaya nan berwarna merah muda sungguh menawan hati ini beserta bercak-bercak darah keperawanannya yang telah direnggut Matras tempat tumpuan adegan persetubuhan mereka itupun mulai berdentum-dentum seiring dengan suara decakan peret pada lubang kemaluandara berjilbab yang digagahi oleh bajingan zina ini.

“Ough… ohh.. ohh.. ternyata enak sekali memekmu ini sayang.. Ohh.. ohh.. sempit sekali sihh..?masih peret nihh Uhh.. Ohh… Ouh”, seloroh ******* itu di antara tarian maksiatnya menikmatikehangatan daging belia korbannya ini.

“Ahh…! ahh..! aduhh..! perih Pak.. Oh.. oh.. jangan keras – keras.. uhh..ahh”, pinta Sarah Aminah itu akhirnya.

“Enak sayang?! Hah?! Bagaimana sekarang?! Masih sakit yach?! aduh kasiha n.. tahan sebentar yahh manisku? Ohh.. ohh.. Ouh..”, balas lelaki itu yang asyik menggenjot vagina milik siswi berjilbab itu.

“Sshh.. ahh… sshh.. ohh.. pelan pelan Ppakk.. ahh.. ahh.. ahh”, pintanya di sela-sela tubuhnyayang terhentak-hentak tanpa perlawanan lagi.

Senang sekali sang bajingan itu mendapati korbannya kini telah pasrah melayani keinginannya. “Jangan ditahan terus dong kontolku ini sayang.. terima saja apa adanya.. lebarkan kakimusupaya tidak terlalu sakit lagi manisku.. ohh.. ohh.. legit sekali kepunyaanmu ini.. ohh”,

Perintah itu yang kiranya langsung dipatuhi oleh gadis cantik berjilbab itu yang semakinmembuka rentangan kakinya hingga semakin jelas bibir memeknya yang melesak ke dalam danmemonyong ke depan mengikuti hunjaman penis besar yang tertanam didalam isi belahan daging surganya.

Liang anus gadis berjilbab itu juga turut mengembang dan menguncup terkena pukulan-pukulan kedua biji penis lelaki jantan itu yang terbanting-banting di bongkahan pantat yangmungil mengangkang seakan sengaja ia mempertontonkan miliknya yang indah namun terlarang.

Kedua tubuh itu terus bergumul seakan tak peduli lagi akan keadaan malam yang semakin larutdalam keheningannya, seakan tak terpisahkan lagi dalam gelora nafsu membara yang menyala-nyala dikamar gubuk yang telah pengap dan sesak oleh permainan asmara nista berbirahi hinaini.

Meskipun telah lewat masa seperempat jam berlalu, namun tak membuat lelaki perkasa itumengendorkan goyangan pinggulnya dan terus melesak-lesakkan pelirnya-aduk isi dalamlubang kemaluan dara berjilbab itu yang telah sembab membengkak dan semakin memerahwarnanya.

Tak lama kemudian tubuh dengan hem putih lengan panjang yang terbuka dengan rok abu-abupanjang yang tersingkap sepinggang itu yang berada dibawah lelaki durjana tersebutmenggelinjang kencang seiring dengan luapan puncak orgasmenya yang kedua.

Perut rampingnya yang dihiasi pusarnya nan begitu indah tampak berkedut-kedut mengikutigelinjangan tubuh setengah bugilnya.

Kedua kakinya yang masih bersepatu itu kini menendang-nendang di udara menahan luapan puncak kenikmatannya yang melanda sekujur tubuh denganhem putih lengan panjang yang terbuka itu.

Dan belum lagi kelojotan siswi berjilbab itu terhenti, lelaki itu segera mencabut penisnya dari dalam liang vaginanya yang tengah bergetardidera arus birahi sanggamanya.

“Wess hewess.. poof!!”, begitulah suara yang dihasilkan saat batang kejantanan lelaki itu dicabut dari jepitan lubang kemaluan Sarah Aminah yang telah kehilangan keperawanannya ini.

Sekujur kulit luar dari penis nan demikian perkasanya penuh dengan lelehan lendir vagina yangbercampur dengan lumuran darah segar kesucian siswi SMK berjilbab cantik itu yang belepotanmelumuri tonggak daging kejantanannya yang masih mengacung tegak mengangguk-angguk.

Kedua tungkai kaki gadis itu di angkat keatas tinggi-tinggi dari matras sehingga ujung kaki yang masih mengenakan sepatu itu terjuntai indah menggantung tanpa daya.

Di dalam sepatunya itu kedua otot dari jari-jari kaki indahnya mengatup dan membuka sangat cepat sekali bergantian membendung gelora birahinya yang kembali telah berhasil dibangkitkan oleh lelaki itu.

Bongkahan pantatnya terhidang jelas tepat berada pada wajah lelaki itu yang menadahkanlidahnya pada perbatasan antara belahan bibir vagina gadis berjilbab putih tersebut dengandaerah duburnya dan ia tempelkan disitu.

Berikutnya dari mulut vaginanya yang kini sudah tak berbentuk garis vertikal yang sempitseperti tadi itu, malah kini telah terpecah menjadi dua garis bergelombang dengan kelentitnyayang bengap dan basah itu terkuak sejelas-jelasnya disertai oleh lelehan lendir memeknya keluar dari lubang senggamanya nan semakin merekah menjadi sebesar ukuran sebutir telur burung puyuh.

Cairan yang keluar dari vagina itu langsung ditelan oleh lelaki itu dengan rakusnya bak orangyang tengah kehausan nan amat sangat. Dengan lahapnya jilatan lidah lelaki itu sampaimenyeruak-ruak kedalam isi belahan kemaluan korbannya, menyapu segenap dinding bagiandalam vagina gadis malang itu sampai licin tandas tanpa tersisa sedikitpun.

Tubuh dengan hem putih lengan panjang yang terbuka milik dara itu kini terjerembab padahamparan matras yang terbentang awut-awutan disana sini dan ditengahnya telah terdapatnoda darah dari kesuciannya. Jilbab putih yang dikenakannya pun basah oleh keringat yangmenucur deras dari kepalanya.

Selain itu sebagian rok panjang abu-abu seragamnya dibasahioleh keringat keduanya dan juga lendir-lendir yang berasal dari kedua kelamin yang berbeda jenisnya tersebut.

Keletihan yang amat sangat mendera tubuh dengan seragam sekolah yangtersingkapnya kini telah lusuh tanpa tenaga lagi, seakan tulang-tulangnya telah terlolosisemuanya.

Belum lagi usai mengatur helaan nafasnya yang masih menderu-deru, tetapi kini tubuh setengah telanjang gadis itu yang ramping itu dibalikkan secara paksa oleh lelaki itusehingga tertelungkup.

Tangan-tangan kurang ajarnya menyusupi bagian bawah perutnya yang telah menempel padakasur ranjangnya, setelah itu ditariknya keatas, dan bongkahan pantat gadis yang telah lemasitu terjungkit keatas kini. Bajingan itu menekuk kedua lutut korbannya sampai pantatnyatampak dalam posisi menungging.

Agaknya ia akan menyetubuhi dara itu dengan mengambilgaya dari anjing yang tengah kawin. Namun sebelum itu tangannya berpindah lagi menyingkaprok abu-abu panjang milik Sarah Aminah yang sempat terjuntai kebawah menutupi pantatnya.

Lalu ditelusurinya pantat itu dengan jemarinya dan menemukan posisi lubang anusnya berada,lalu lidah lelaki itu menyusupi kekedalaman belahan duburnya itu tanpa rasa jijik sama sekalimengingat lubang itu biasa digunakan untuk buang hajat.

Tetapi apalah artinya batasan itu jika dibandingkan dengan nilai kenikmatan yang dapat iaperoleh dari kelezatan anusnya sang gadis muda berjilbab dengan mengabaikan aroma taksedap yang terpancar dari dalamnya.

Setelah puas menjilati dubur dari sang siswi SMK yang begitu sangat lezat baginya ini, kini tubuhlelaki itu berlutut dihadapan tunggingan pantat korbannya, setelah itu batang penisnya kembali ia selusupkan ke dalam vagina gadis itu yang telah kehabisan suaranya karena kecapaianmelayani birahi lelaki perkasa ini.

Bajingan itu memperkosa vaginanya dari arah belakang tanpapeduli sama sekali terhadap perasaan korbannya, yang ada hanyalah nafsu yang harus iatuntaskan walaupun harus mempertaruhkan dirinya yang sewaktu-waktu dapat tertangkapoleh aparat hukum.

Kembali kedua tubuh itu menyatu dan jembut yang menghiasi bawah perut lelaki itu seakanterjepit pula ke lubang anus dara bidadari cantik berjilbab ini tatkala penisnya terus menyodok-nyodok isi dalam liang kemaluannya.

Menjelang tengah malam, sepasang insan berlainan jenis itu meraih orgasmenya untuk yangketiga kalinya dalam posisi menungging, namun baru kedua kali jikalau dihitung dari saat mula Sarah Aminah disetubuhi lelaki jahanam tersebut.

Malangnya pelajar berjilbab itu tak sadarkandiri lagi usai mencapai puncak surga duniawinya dari lelaki itu yang staminanya begitu sangatluar biasa.Rasanya jarang sekali lelaki yang mempunyai daya tahan tubuh seperti pria durjana bertopeng ini.

Setelah puas mereguk cairan lendir madu surgawi yang telah dihasilkan kembali oleh vaginagadis itu pada puncak kenikmatannya tadi.

Ia menelentangkan kembali tubuh gadis berjilbab ituyang telah pingsan dan menaruh kedua tumit dari kaki dara itu yang setengah telanjang kekanan kiri bahunya lagi untuk kemudian menggenjot kembali tubuh si siswi belia berjilbab inidengan brutal.

Tampak sekarang pompaan penis lelaki ini pada vagina korbannya terus bertambahkecepatannya, sementara hamparan matras dibawahnya itu telah benar-benar basah oleh keringat keduanya yang semakin memanas.

Andai saja Sarah Aminah tidak sadarkan diri sepertisekarang ini, mungkin ia akan meminta ampun karena pasti vaginanya akan terasa nyeridiperlakukan sedemikian brutalnya oleh pemerkosa tersebut.

Barulah pada pukul setengah satu pagi, tubuh lelaki itu bergetar hebat diatas tubuh korbannyayang pingsan untuk sekian lamanya dan tanpa sepengetahuan siswi SMK berjilbab nan cantikini, bajingan itu memuntahkan segenap akhir puncak dari nafsunya yang meledak-ledak kedalam tubuhnya.

Paha yang terbuka membentuk huruf “V” dari tubuh Sarah Aminah itu ditekannya kuat-kuat. Tubuh kekarnya seakan telah lekat menjadi satu dengan korbannya.

Akhirnya lelaki itu sedang memuntahkan seluruh persediaan cairan mani lelakinya yang sejaktadi tersimpan di kedua belah biji penis besarnya nan perkasa.

Cairan mani dari kemaluan lelakiitu yang mengandung benih-benih cintanya kini memuncrat-muncrat mengisi rongga rahimsiswi berjilbab itu yang tengah dalam keadaan subur malam itu.

Cerita Sex Pembantu Cantik dan Sensual

“Croot..! serr.. serr.. creet.. cret!”, benih lelaki itu begitu tersembur dengan sangat cepat menyemburat kuat ke dalam isi dasar belahan vagina Sarah Aminah sang siswi SMK berjilbab yang dikangkanginya tanpa pelindung sama sekali.

Gadis belia berjilbab itu hanya diam terpana merasakan lahar panas mengalir deras kedalam liangnya….. ”Ahhhhhhh…….. ….”, pekik puas pemerkosa bertopeng itu sembari kedua tangannya mencengkeram rok abu-abu panjang seragam sekolah Sarah Aminah yang tersingkap sepinggang.

Lalu durjana itupun rubuh menindih tubuh korbannya dengan rasa puas tak terkira. Suasana ruangan di gubuk itu kembali sepi yang nampak hanyalah pemandangan seorang pria bertopeng telanjang bulat sedang menindih tubuh seorang perempuan belia berjilbab putihdengan seragam putih abu-abunya telah tersingkap serta awut-awutan.

Itil Service

Related Posts

Leave A Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *